Selama bertahun-tahun, para ilmuwan tertarik pada peran teh hijau dalam kesehatan metabolisme, terutama untuk penyakit seperti obesitas dan diabetes tipe 2.
Sekarang, penelitian baru, yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah Cell Biochemistry & Function, telah menemukan efek yang lebih tidak terduga dari teh hijau.
Dalam penelitian yang dilakukan oleh Profesor Rosemari Otton, dari University of Cruzeiro do Sul (Brasil), tikus uji diberi makan diet berenergi tinggi, yang terdiri dari diet tinggi lemak, cokelat, biskuit manis dan susu kental manis.
Setelah 4 minggu, salah satu dari 2 kelompok diberi ekstrak teh hijau standar dengan dosis 500 mg/kg berat badan - setara dengan sekitar 3 cangkir teh.
Teh hijau membantu menurunkan berat badan, meningkatkan regulasi gula darah
Hasilnya menemukan bahwa sekelompok tikus yang minum teh hijau menurunkan berat badan, meningkatkan sensitivitas insulin dan melindungi otot rangka.
Secara khusus, tikus obesitas yang dilengkapi dengan teh hijau kehilangan berat badan yang signifikan dan meningkatkan kemampuan mereka untuk mengatur gula darah. Secara khusus, sensitivitas insulin meningkat dan resistensi insulin berkurang - faktor risiko utama diabetes tipe 2.
Selain itu, teh hijau melindungi otot dari atrofi, meningkatkan otot yang lebih kuat dengan meningkatkan penggunaan gula di otot.
Khususnya, tikus kurus yang sakit masih tidak menurunkan berat badan saat minum teh hijau, sementara tikus obesitas menurunkan berat badan secara nyata. Ini menunjukkan efek selektif teh hijau pada kelebihan lemak. Temuan ini menyoroti potensi penggunaan teh hijau sebagai strategi tambahan dalam mengendalikan obesitas pada manusia.
Sebuah studi sebelumnya yang diterbitkan pada tahun 2022 di European Journal of Nutrition menemukan bahwa tikus obesitas yang diobati dengan teh hijau kehilangan hingga 30% dari berat badan mereka.
Para ilmuwan menjelaskan mengapa teh hijau melakukan keajaiban ini berkat adiponektin - protein dari sel-sel lemak yang memiliki fungsi anti-inflamasi dan pengaturan metabolisme.
Penulis studi mengatakan: Pada manusia, dosis yang aman dan efektif masih membutuhkan lebih banyak penelitian. Namun, rupanya, orang yang memiliki kebiasaan minum teh hijau setiap hari – seperti di Jepang – memiliki tingkat obesitas yang jauh lebih rendah, menunjukkan manfaat kuat teh hijau, menurut News Medical.
Studi ini memperkuat pandangan bahwa solusi alami dan mudah diakses seperti minum teh dapat menjadi strategi tambahan yang berguna dalam mencegah obesitas dan diabetes.***
Posting Komentar untuk "Efek Tak Terduga Saat Minum Teh Hijau Setiap Hari, Baca Penjelasannya di Sini!"