Telur Bebek Ternyata Baik untuk Kesehatan, di antaranya Bisa Membantu Melawan Kanker!

 

TELUR BEBEK merupakan sumber makanan yang sangat baik karena memiliki kuning telur yang lebih kaya dibandingkan dengan telur ayam.

Saran ahli kesehatan menyebutkan, jika Anda mencari sesuatu untuk memberi Anda jumlah energi yang tepat di pagi hari, makanlah satu butir telur bebek saja. Dengan 156 kalori dalam 1 telur bebek, ini menjadi pilihan sarapan yang nyaman setiap hari.

Sebenarnya, apa saja kandungan dan manfaat telur bebek yang di Indonesia banyak sering dibuat telur asin itu?

Berikut ini beberapa di antaranya.

1.Berperan melawan bakteri.

Sebuah penelitian laboratorium dilakukan untuk meneliti telur bebek. Saat itu ovomucin, protein yang ditemukan dalam putih telur bebek, diisolasi dan dipelajari.

Hasilnya, peneliti menemukan bahwa ovomucin menunjukkan aktivitas antibakteri yang signifikan terhadap empat jenis bakteri terpilih.

Tapi kata pakar, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menetapkan sifat antibakteri telur bebek.

2.Membantu melawan kanker

Sebuah penelitian dilakukan untuk melihat pengaruh kuning merah yang diekstrak dari telur bebek terhadap pertumbuhan dan penyebaran sel kanker manusia.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak telur bebek ternyata telah menghambat pertumbuhan dan pergerakan sel kanker, sehingga menunjukkan bahwa telur bebek dapat memainkan peran penting dalam memerangi kanker.

3.Berperan menyehatkan tulang.

Salah satu nutrisi penting untuk pembentukan tulang yang sehat adalah kalsium. Seperti diuraikan di atas, telur bebek mengandung sumber kalsium yang lebih tinggi daripada telur ayam.

Ini terlihat dalam sebuah penelitian di mana tikus Wistar diberi telur putih bebek tanpa garam selama tiga minggu.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tikus yang diberi putih telur bebek menunjukkan tingkat penyerapan kalsium yang lebih tinggi, menunjukkan bahwa telur bebek dapat berperan dalam kesehatan tulang .

4. Memiliki sifat antioksidan

Telur bebek mengandung asam amino dan karotenoid yang dikatakan berkontribusi pada kapasitas antioksidannya. Sebuah penelitian dilakukan untuk menguji pengaruh penggaraman terhadap aktivitas antioksidan telur bebek.

Hasilnya, para peneliti melihat bahwa mengasinkan telur meningkatkan aktivitas antioksidannya secara signifikan, sehingga menunjukkan bahwa telur bebek mungkin memiliki sifat antioksidan.***